Menghapus Custom Attribute Magento

Untuk menghapus custom attribute tanpa menggunakan installer atau SQL query, buat satu file, misalnya test.php dengan isi di bawah ini:

Simpan file test.php di root folder magento. Misalkan url untuk project anda adalah http://magento_project.com, maka untuk mengeksekusi file test.php cukup jalankan http://magento_project.com/test.php, maka attribute sudah berhasil dihapus.

Mengubah awalan/prefix nomor order Magento

Secara default, nomor order pada Magento terdiri dari 9 digit berupa angka, misalnya 145000020. Magento tidak menyediakan pilihan konfigurasi untuk menambah awalan/prefix pada nomor order, misalnya S145000020, jadi kita harus melakukannya langsung melalui query sql.

Untuk menambah prefix order pada semua store, jalankan query berikut:

Jika anda ingin menambah prefix order hanya pada toko tertentu, jalankan query berikut:

ganti ‘kodetoko’ dengan kode store Magento anda.

Jika anda ingin membuang kembali prefix, jalankan query berikut:

Mengabaikan perubahan file permission (chmod) pada Git

Selama proses development, kadang ditemukan kasus di mana kita ingin mengubah hak akses (file permission) file atau folder pada repo lokal, tapi tidak ingin mengubahnya di remote repo.

Misalnya kita ingin mengubah file permission folder bernama log agar writable, dengan mengeset chmod 777. Ternyata saat kita cek git status, folder tersebut akan ditandai sebagai modified.

Untuk mencegah git mengabaikan perubahan hak akses file atau folder, cukup dengan mengetikkan perintah berikut di git shell :

git config core.fileMode false

Sebagaimana tertera pada manual git :

core.fileMode

If false, the executable bit differences between the index and the working tree are ignored; useful on broken filesystems like FAT. See git-update-index(1).

The default is true, except git-clone(1) or git-init(1) will probe and set core.fileMode false if appropriate when the repository is created.