Mengkompres file JS dan CSS menggunakan Netbeans

Saat akan men-deploy aplikasi web, seringkali kita ingin melakukan kompresi file Javascript dan CSS, agar memperkecil ukuran file dan secara langsung memperingan load website.

Netbeans, IDE favorit yang saya pakai selama ini memiliki plugins untuk melakukan kompresi ini, namanya JS CSS Minify Compress. Plugins ini bisa diinstal di menu Tools > Plugins. Kemudian di tab Available Plugins, cari dan centang JS CSS Minify Compress, kemudian klik Install.

plugins

Setelah proses install selesai, kita bisa meng-kompress file dengan cara klik kanan file yang diinginkan, misalnya namanya ada script.js, kemudian klik Minify JS (untuk file Javascript) atau Minify CSS (untuk file CSS). Dan voila… file yang sudah di kompress akan muncul dengan nama script.min.js di folder yang sama.

Apabila ingin mengubah pengaturan plugins, buka Tools > Options, kemudian klik bagian JS CSS Minify Compress. Kita bisa mengubah setting misalnya untuk nama file hasil kompresi, karakter pemisah, pilihan untuk otomatis mengkompress setiap menyimpan file, dll.

Mengatasi folder yang tidak bisa dihapus pada Windows 7 dengan Robocopy

Ada kemungkinan di mana Windows tidak bisa menghapus suatu folder, karena nama terlalu panjang. Panjangnya nama file disebabkan oleh kedalaman percabangan folder yang ada. Misalnya,

D:/mau_dihapus/subfolder/subsubfolder/subsubsubfolder/subsubsubfolder/subsubsubsubfolder/....../.../.../.../dst......

Saat mencoba menghapus folder di Windows Explorer akan gagal karena kerumitan folder dan dalamnya percabangan tersebut. Dicoba dengan perintah RMDIR untuk melakukan penghapus secara rekursift juga gagal.

Untuk mengatasi hal ini, bisa menggunakan perintah robocopy pada command prompt. Caranya:
1. Buat folder kosong, misalnya D:/folder_kosong
2. Buka command prompt, kemudian ketik robocopy "D:\folder_kosong" D:\mau_dihapus /MIR
3. Tekan ENTER, maka robocopy akan menghapus semua sub-subfolder yang ada di folder mau_dihapus

Trik ini bekerja karena perintah “robocopy folders_sumber folder_target /MIR” akan mengcopy semua file dan folder yang ada di folder_sumber ke folder_target, dan menghapus semua file dan folder di folder_target yang tidak ada di folder_sumber. Berhubung folder_sumber yang kita, yakni D:\folder_kosong tidak berisi file apapun, maka otomatis semua file dan folder yang ada di folder mau_dihapus akan hilang dengan sempurna, tanpa munculnya warning yang mengesalkan kalau kita melakukan penghapusan dengan cara biasa. 😀

Mengubah nama field primary key pada Laravel Eloquent

By default, saat kita membuat satu Model, Eloquent berasumsi tabel pada Model memiliki primary key dengan nama id. Tentu hal ini akan menimbulkan masalah kalau ternyata field primary key yang sebenarnya punya nama field yang berbeda. Misalnya, table Karyawan dengan field NIK sebagai primary key. Saat kita memanggil method Eloquent seperti Karyawan::find($nik); atau Karyawan::destroy($nik); akan menimbulkan error pada Laravel.

Untuk mengatasi ini, kita bisa melakukan override sebagai berikut:

Pastikan anda menggunakan "K" huruf besar pada primaryKey.

Lo Lieh, aktor film internasional dari Pematangsiantar

LoLieh_BlackLightning2

Mungkin banyak yang belum tahu, kalau dari Pematangsiantar pernah lahir tokoh yang menjadi bintang film terkenal. Atau mungkin sebenarnya banyak yang tahu, dan saya yang baru tahu. 😀

Beberapa hari terakhir di beranda Facebook mulai bermunculan status sehubungan perayaaan ulang tahun kota Pematangsiantar. Kota terbesar ke-2 di Sumatera Utara, setelah Medan. Iseng-iseng saya search di google tentang kota tempat saya menghabiskan masa putih abu-abu ini. And as expected, an entry from Wikipedia comes first.

Scroll ke bawah, tampil beberapa tokoh yang sudah dikenal, yang berasal dari kota Pematangsiantar. Di antaranya adalah Adam Malik, wakil presiden Indonesia yang ke-3, dan beberapa tokoh besar lainnya. Namun ada satu nama yang asing buat saya, yakni Lo Lieh.

Read More

JSON pada PHP di bawah versi 5.2 ?

Web developer yang menggunakan PHP, tentu sering menggunakan JSON dalam aplikasi. JSON (JavaScript Object Notation), adalah format transfer data yang ringan dan lebih simpel dibanding XML.

Saya sendiri sering menggunakan JSON pada PHP untuk pertukaran data dari web server ke client, khususnya pada AJAX call, dengan menggunakan fungsi json_encode() dan json_decode(). JSON pada PHP didukung secara bawaan sejak PHP 5.2.

Mimpi buruk dimulai saat saya mengembangkan aplikasi untuk salah satu klien menggunakan CodeIgniter versi 2.2.0, dan PHP 5.5 terinstal di laptop. Setelah aplikasi sudah siap untuk live, saya upload ke web hosting klien. Dengan penuh percaya diri, saya test. Hasilnya? Aplikasi bahkan gagal pada saat login.
Read More